Indonesia merupakan negara yang kaya akan hasil bumi dan mineral. Karena itu di Indonesia terdapat berbagai macam jenis tambang industri yang berbeda-beda. Berikut ini berbagai macam tambang mineral di Indonesia yang dapat menggunakan timbangan truk kami.
Tambang Di Indonesia
Tambang Batu Kapur
Disebut juga batu gamping atau limestone, batu kapur merupakan batuan yang terbentuk oleh kalsium karbonat. Artinya batuan kapur kebanyakan terbentuk dari sisa organisme. Batu kapur biasanya digunakan untuk material konstruksi seperti jalan, rel kereta api, pada beton, pembuatan semen, dan lain-lain. Tambang batu gamping dapat ditemukan di berbagai lokasi di Jawa, Sumatra Utara, Sulawesi Tenggara, Bali, Irian Jaya, dan berbagai tempat lain yang memiliki perbukitan atau pegunungan kapur.
Tambang Batu Bara
Batu bara terbentuk dari tanaman yang tertimbun di dalam tanah selama berjuta-juta tahun. Merupakan batuan sedimen yang dapat terbakar karena memiliki unsur utama seperti karbon, oksigen dan hidrogen. Daerah tambang penghasil batu bara di indonesia antara lain Bukitasam Tanjungenim Sumatera Selatan, Umbilin Sawahlunto Sumatera Barat, Sungau Berau Samarinda Kalimantan Timur, Kotabaru Pulau Laut Kalimantan Selatan.
Tambang Pasir Kuarsa / Kwarsa
Merupakan mineral yang ditemukan pada kerak kontinen bumi dan berasal dari pengikisan batuan oleh air maupun udara. Pasir kuarsa seringkali disebut dengan nama lain pasir silica. Dipakai dalam pembuatan kaca, keramik, bahan konstruksi, semen, logam, dan masih banyak lagi kegunaan lainnya. Tambang pasir kuarsa atau pasir silica di Indonesia terdapat di pantai utara Bojonegoro, pantai utara Madura, pantai Sumatera Timur, pantai utara Tuban, Balikpapan, Kutai, pulau Jawa, dan berbagai wilayah lainnya.
Tambang Yodium
Yodium banyak digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan alkohol, obat farmasi, herbisida, dan garam. Tambang yodium Indonesia terdapat di beberapa tempat seperti Mojokerto Jawa Timur, Jombang Jawa Timur dan Semarang Jawa Tengah.
Tambang Mika
Mika adalah mineral berkilap hitam yang memiliki stabilitas kimiawi, sehingga sering digunakan sebagai bahan kondensator frekuensi radio, insulator listrik tegangan tinggi. Selain itu Mika juga memiliki ketahanan terhadap suhu tinggi dan dapat digunakan pada kompor. Selain itu, mika dapat ditemukan pada rumah kaca sebagai pengganti kaca dan bahan pasta gigi. Tambang Mika di Indonesia ada di Donggala Sulawesi tengah dan Pulau Paleng Sulawesi Selatan.
Tambang Asbes
Asbes atau asbestos adalah mineral berfiber yang memiliki beberapa kegunaan seperti digunakan pada pakaian pemadam kebakaran, ban mobil, pemadam api, dan bahan konstruksi bangunan. Namun di beberapa negara penggunaan asbes pada konstruksi bangunan sudah dilarang karena asbes dapat menyebabkan berbagai macam penyakit serius seperti kanker. Tambang Asbes di Indonesia berada di Kuningan Jawa Barat, Maluku pada Pulau Halmahera dan Pulau Seram, serta Papua.
Tambang Grafit
Grafit adalah bentuk dasar dari karbon lunak berwarna hitam yang memiliki daya tahan kuat terhadap panas dan listrik. Penggunaan grafit yang paling dikenal orang adalah sebagai bahan dasar pembuatan pensil. Dan karena sifatnya yang tahan panas, grafit juga banyak ditemukan sebagai bahan berbagai alat yang memerlukan ketahanan terhadap suhu tinggi. Tambang Grafit dapat ditemukan di Payakumbuh dan Singkarak Sumatera Barat.
Tambang Timah
Biji timah seringkali terdapat pada batuan granit yang terendap pada dasar laut. Biji timah yang kemudian diolah lagi menjadi logam timah ini merupakan bahan pembuat kaleng, kertas pembungkus rokok, pembungkus permen, dan sebagainya. Indonesia termasuk dalam empat besar negara penghasil biji timah. Tambang timah terdapat di Manggar Pulau Belitung, Dabo Pulau Singkep, Sungai Liat Pulau Bangka, dan Bangkinang Riau.
Tambang Gipsum
Meski dikenal banyak orang dengan nama batu gips, gipsum merupakan sebuah mineral yang terdapat pada batuan sedimen tertentu. Terbentuk akibat proses kimia dengan kapur dan sulfat yang membentuk mineral hidrous kalium sulfat. Gips dipakai dalam pembuatan keramik, dunia kedokteran, kapur tulis, industri semen, dan bahan bangunan konstruksi lainnya. Tambang Gipsum di Indonesia dapat ditemukan di Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Cirebon, Kalianget, Nusa Tenggara Barat.
Tambang Tembaga
Tembaga merupakan jenis hasil tambang yang sering kita dengar namanya. Tembaga meupakan bahan mineral penting dalam industri peralatan listrik, pembuatan pipa, mesin pertanian, industri konstruksi, dan lain-lain. Di Indonesia, penambangan tembaga terbesar berada di Papua. Meskipun demikian masih ada beberapa wilayah di Indonesia yang juga menghasilkan tembaga, seperti Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Jambi, dan Jawa Barat.
Tambang Bijih Besi
BIjih besi merupakan batuan hasil tambang yang mengandung unsur besi. Meskipun demikian, batuan tersebut tercampur dengan berbagai macam mineral lainnya, sehingga untuk membuat besi dari bijih besi memerlukan suatu proses pengolahan terlebih dahulu. Ada beberapa macam jenis bijih besi dan lokasi penambangannya di Indonesia. Bijih besi titan, terdapat di Aceh, Sumatera Barat, Jambi, Lampung, Pantai Pelabuhan Ratu, Pantai Cilacap, dan banyak tempat lainnya. Bijih besi lateritik yang banyak ditemukan di Kalimantan Selatan dan berbagai wilayah di Sulawesi. BIjih besi magnetik hematit dapat ditemukan di Kalimantan Tengah.
Tambang Intan
Sering kita dengar sebagai batu perhiasan berharga, intan adalah jenis batuan paling keras di permukaan bumi. Karena sifat kerasnya itu, intan sering digunakan pada mata alat bor penggali dalam pertambangan. Namun intan lebih dikenal sebagai batu pelengkap perhiasan. Daerah penghasil intan paling terkemuka di Indonesia adalah di Martapura Kalimantan Selatan. Namun tambang intan juga dapat ditemukan di Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.
Tambang Batu Granit
Batu Granit adalah batuan plutonik yang terbentuk dari hasil pembekuan magma yang berada di dalam perut bumi. Batuan ini sangat keras dan kuat sehingga merupakan bahan populer dalam industri konstruksi. Selain dipakai sebagai bahan bangunan, batu granit juga sering digunakan untuk berbagai macam keperluan lainnya, seperti pembuatan batu nisan, perhiasan, patung, dan lain-lain. Tambang batu granit di Indonesia dapat ditemukan di berbagai daerah seperti Daerah Istimewa Yogyakarta, Riau, dan Lampung.
Tambang Tras
Tras merupakan batuan dari gunung berapi yang mengalami pelapukan oleh air di bawah tanah. Tras memiliki sifat yang mirip dengan semen, karena itu tras seringkali digunakan sebagai campuran bahan bangunan, pada industri pembuatan semen, bahan pembuatan batako, dan sebagainya. Tambang tras dapat ditemukan di Sumatera Barat, Priangan Jawa Barat, atau Gunung Mulia Jawa Tengah.
Tambang Aspal
Aspal sebenarnya dibagi atas dua jenis, yaitu aspal alam dan aspal minyak. Aspal minyak merupakan aspal yang dihasilkan dari pengolahan minyak bumi. Tambang aspal di sini dimaksudkan untuk aspal alam yang merupakan hasil galian tambang. Kegunaan aspal sendiri sering kita lihat pada proses pembuatan atau perbaikan jalan. Satu-satunya tambang aspal alam di Indonesia berada di Pulau Buton Sulawesi Tenggara. Sehingga sering disebut dengan nama Asbuton atau Aspal Pulau Buton.
Tambang Gas Alam
Gas alam hampir selalu ditemukan bersamaan dengan penambangan minyak bumi. Kegunaan paling utama dari gas alam ini adalah yang disebut dengan Liquefied Natural Gas atau LNG. LNG merupakan hasil dari pencairan gas alam dengan cara mendinginkan gas tersebut hingga minus 160an derajat celcius. Tambang gas alam di Indonesia dapat ditemukan di Arun Aceh, Badak Kalimantan Timur, Bontang Kalimantan, dan berbagai daerah lainnya.
Tambang Nikel
Nikel merupakan salah satu unsur kimia yang membentuk inti bumi dan banyak ditemukan pada meteorit. Nikel memiliki banyak kegunaan dalam kehidupan sehari-hari, seperti sebagai bahan pembuatan besi tahan karat, besi baja, uang receh, kawat, baterai, dan masih banyak lagi kegunaan nikel. Tambang nikel di Indonesia dapat ditemukan di Soroako Sulawesi Selatan dan Pomala Sulawesi Tenggara. Tambang nikel juga dapat ditemukan di Kalimantan Barat, Maluku, dan Papua.
Tambang Fosfat
Fosfat merupakan tumpukan kotoran kelelawar pada gua pegunungan kapur yang selama bertahun tahun mengalami reaksi kimia dan akhirnya berubah menjadi fosfat. Fosfat digunakan sebagai bahan utama pembuatan pupuk. Tambang fosfat di Indonesia terdapat di beberapa daerah seperti Bogor, Bojonegoro, Pangandaran, dan Purwokerto.
Tambang Bauksit
Bauksit merupakan bijih alumunium. Dengan sifat yang ringan dan tidak gampang berkarat, alumunium merupakan salah satu bahan tambang yang sangat banyak digunakan dalam berbagai sektor kehidupan. Bauksit digali dalam bentuk lumpur dimana kemudian dibersihkan dan dilebur sehingga menjadi logam alumunium. Alumunium sendiri digunakan sebagai bahan pembuatan alat dapur dan rumah tangga hingga pembuatan pesawat dan kapal. Tambang Bauksit dapat ditemukan di Pulau Bintan Riau, Pulau Koyang Riau, dan Singkawang Kalimantan Barat.
Tambang Belerang
Belerang atau sulfur adalah senyawa non logam yang tidak memilik rasa dan tidak memiliki bau dengan bentuk kristal yang padat berwarna kuning. Ada pendapat yang salah mengenai bau busuk belerang, karena bau tersebut bukan berasal dari belerang murni melainkan dari gas hidrogen sulfida. Belerang seringkali digunakan pada pembuatan korek api, obat, dan industri kimia. Di Indonesia, belerang dapat ditemukan di Gunung Welirang Jawa Timur, Pegunungan Dieng Jawa Tengah, Gunung Makawu Sulawesi Utara, Gunung Patuha Jawa Barat, dan berbagai wilayah pegunungan lainnya.
Tambang Marmer
Marmer atau batu pualam, atau batu marble merupakan hasil proses perubahan bentuk dari batu gamping. Dengan warna asli putih, marmer biasanya disertai dengan mineral-mineral lainnya yang memberikan warna dan corak yang khusus. Contoh kegunaan marmer yang sering kita lihat tentu saja untuk lantai dan dinding, juga sebagai bahan pembuatan patung, meja dapur, dan sebagainya. Tambang marmer terdapat di Trenggalek Jawa Timur, Tulungagung Jawa Timur, Banjarnegara jawa Tengah, DI Yogyakarta, Lampung, dan Papua.
Tambang Emas Dan Perak
Emas merupakan logam yang sangat langka dan merupakan satu-satunya logam yang tidak akan pernah berkarat dan memiliki warna kuning. Perak juga merupakan logam langka yang memiliki warna putih cemerlang, meski tidak seperti emas, perak banyak ditemukan pada mineral alami. Kegunaan emas dan perak terutama tentu saja untuk pembuatan perhiasan, selain itu emas dan perak juga digunakan pada pembuatan pesawat luar angkasa, peralatan elektronik, kerajinan, perlengkapan medis, dan lain-lain. Tambang emas dan perak di Indonesia antara lain dapat ditemukan di Rejang Lebong Bengkulu, Banten Selatan, Bengkalis, Cikotok Jawa Barat, Logas Riau, dan tempat-tempat lainnya.
Demikian beberapa tambang industri yang ada di Indonesia. Untuk berbagai macam timbangan truk tambang anda dapat menghubungi kami melalui sarana kontak yang telah kami sediakan di website ini.